Ke jogja ku kan kembali, Part II – Wisata Museum
15/11/2017 15:10
Disela-sela pekerjaan baru ku di alamanda office. Hari ini adalah hari ke – 17 saya pindah ke Pekanbaru, masuk minggu ke-3 join project dengan ERM.
Kali ini saya akan menulis mengenai kisah wisata museum di Yogyakarta dan sekitarnya. Yang menarik bagi kami, tidak hanya sebagai salah satu tujuan wisata, tapi juga ada nilai pendidikan, sejarah dan seni. Seperti biasa, beberapa museum yang sudah saya datangi didaerah Yogya dan sekitarnya ditulis bertingkat, mulai dari museum yang paling berkesan bagi saya pribadi.
1. Museum
ulen sentalu
Kami ke museum
ulen sentalu saat libur idul adha. Sebenarnya, sudah lama sekali saya
menunjukkan tujuan wisata ulen sentalu ini ke suami saya - yang lagi lagi selalu mengiyakan tapi ‘iya’
nya aja.. tak pernah sampai.
Hingga akhirnya
adaadik ipar bungsu saya yang mondok di solo datang, dengan adik
sepupu kami yang sedang kuliah di UGM. Setelah makan, kami bawa mereka bermain
di taman kaliurang. Tapi.. mana semangat anak2 ABG bermain dikaliurang..
Akhirnya kami
searching tempat wisata terdekat dari taman kaliurang. Ketemulah ulen sentalu,
yang berjarak 5 menit saja dari taman kaliurang. Cuuz kami kesana dan rupanya
ramai. Ada antrian rombongan, kami dapat nomor 3.
![]() |
ini replika arca yang dipasang miring, yang sarat arti |
Berdasarkan peta makro-kosmologi Mataram Kini (Mataram Islam), letak museum berada di lintas Sumbu Utara yang berujung di gunung Merapi, dengan Kraton Yogyakarta berada di Tengah dan Pantai Parangtritis di Sumbu Selatan dalam garis imajiner kosmologi Jawa.
Sedangkan berdasarkan peta sejarah Mataram Kuno (Mataram Hindu & Budha), letak museum berada di Tengah dengan ujung Barat adalah candi Borobudur yang berjarak sekitar 35 km atau 50 menit perjalanan melewati perkebunan Salak Pondoh dan ujung Timur adalah kompleks candi Prambanan yang berjarak sekitar 30 km atau 40 menit perjalanan membelah persawahan dusun Turi. Rute yang menghubungkan ketiga tempat itu sering disebut Andesite Route karena banyaknya bangunan batu andesit, termasuk candi, disepanjang jalan yang dilalui atau sering pula disebut Eco Tour, karena melewati daerah persawahan dan pedesaan. Sedangkan berdasarkan peta sejarah nasional, lokasi museum berada di Historical District Cluster yang bersebelahan dengan Gedung ‘Api Tak Kunjung Padam’ (sekarang Wisma Kalioerang) dan rumah Hastono Renggo milik keluarga Kraton Yogyakarta, dimana di rumah bangsawan ini pernah digunakan untuk penginapan delegasi ketika berlangsungnya Konferesi Tiga Negeri antara pemerintah Hindia Belanda dan Republik Indonesiai dengan disaksikan Amerika Serikat sebagai utusan PBB.
Biaya tiket
masuk ke museum ini lumayan mahal, jika dibandingkan dengan biaya tiket di tempat
wisata yang lainnya. Awalnya ragu juga, Rp. 45.000 ber lima. Trus dijelasin
arealnya + 2 Ha dengan dipandu satu pemandu wisata. di tengah perjalalanan kami beristirahat dan minum jamu awet muda katanya,,
Tapi, setelah
mengikuti acaranya, sejauh ini museum yang paling cantic dan benar2 museum ya
Ulen sentalu ini. Meskipun sayang, dilarang foto didalam museum.. ada spot2
tertentu yang boleh foto, selain itu dilarang. Pokoknya ga menyesal deh berkunjung ke museum
ini
![]() |
Istirahat menunggu jamu |
Seribu enam ratus atau
bahkan lebih dari dua ribu tahun. Selama itulah rentang waktu yang telah
membentuk budaya Jawa yang eksis dan kita kenal hingga sekarang. Evolusinya
melalui berbagai zaman : Mataram Kuno, Medang, Kediri, Singasari, Majapahit,
Demak, Pajang, juga Mataram beserta empat cabang sempalannya, yakni Surakarta,
Yogyakarta, Mangkunegaran, dan Pakualaman.
![]() |
disini spot untuk berfoto |
Area seluas 1,2
hektar yang dikembangkan secara bertahap tersebut bernama nDalem Kaswargan
atau Rumah Surga, dimana Museum Ullen Sentalu berada. Jalan masuk menuju ruang
pamer museum maupun artshop dan restoran berupa kelokan, undakan, serta
labirin akan memberikan nuansa nostalgia, perenungan dan keindahan. Beberapa
bagian bangunan dan unsur yang melengkapinya, seperti gapura, dinding tembok,
taman, kolam, mencerminkan keagungan budaya leluhur yang sudah ada sejak masa
silam. Berbagai jenis unsur bangunan Jawa terlihat pada layout dan struktur
bangunan bergaya Indis dan post-mo yang bersatu-padu menciptakan harmoni secara
menakjubkan. Koleksi berupa lukisan dan foto foto tokoh sejarah budaya Mataram
Islam, kain batik vorstenlanden, karya sastra, arca arca kebudayaan Hindu
Buddha, dan koleksi etnografi era Mataram Islam. Itu membingkai kisah sosial
ekonomi politik seni sejarah dan budaya Jawa, terutama kisah para putri di
kraton Mataram yang tidak banyak dikisahkan kepada masyarakat awam.
Harga Tiket:
Pengunjung domestik: Dewasa: Rp 30.000, anak-anak (5-16 th): Rp 15.000
Pengunjung mancanegara: Dewasa: Rp 50.000, anak-anak (5-16): Rp 30.000
Pengunjung domestik: Dewasa: Rp 30.000, anak-anak (5-16 th): Rp 15.000
Pengunjung mancanegara: Dewasa: Rp 50.000, anak-anak (5-16): Rp 30.000
Jam Buka
Senin: tutup
Selasa – Jumat: 08.30 – 16.00 WIB
Sabtu – Minggu: 08.30 – 17.00 WIB
Senin: tutup
Selasa – Jumat: 08.30 – 16.00 WIB
Sabtu – Minggu: 08.30 – 17.00 WIB
2. Museum Angkut
Dokumentasi pribadi: Maria Ulfah |
Didalam kondisi hujan, banyak tempat yang tidak bisa dikunjungi, pun begitu banyak juga pengunjung yang berteduh
![]() |
Dokumentasi pribadi: Maria Ulfah |
harga karcis kereta wisata Rp. 50.000 per orang, sedangkan lori Rp.20.000 per orang, harga sewa kereta Rp. 3.000.000. Museum KA ini mengoleksi 21 lokomotif uap. saat ini terdapat 3 lokomotif yang dapat dioperasikan . Koleksi yang lain dari musium ini adalah telefon antik, peralatan telegraf morse, bel antik, dan berapa perabotan antik
Harga Tiket Masuk Museum Kereta Api Ambarawa :
(Dewasa) Rp. 10.000/orang (Anak-Anak) Rp. 5.000/orang
Tiket Kereta Lori : Rp. 15.000/orang Tiket Kereta Api Tour Ambarawa-Tuntang : Rp. 50.000/orang
Jadwal Keberangkatan Kereta Api Tour Ambarawa-Tuntang : 10:00 WIB | 12:00 WIB | 14:00 WIB
(jadwal kereta hanya ada di akhir pekan dan hari libur besar saja)
4. Museum Gunung Merapi (MGM)
(Dewasa) Rp. 10.000/orang (Anak-Anak) Rp. 5.000/orang
Tiket Kereta Lori : Rp. 15.000/orang Tiket Kereta Api Tour Ambarawa-Tuntang : Rp. 50.000/orang
Jadwal Keberangkatan Kereta Api Tour Ambarawa-Tuntang : 10:00 WIB | 12:00 WIB | 14:00 WIB
(jadwal kereta hanya ada di akhir pekan dan hari libur besar saja)
4. Museum Gunung Merapi (MGM)
![]() |
Dokumentasi pribadi: Maria Ulfah |
Dokumentasi pribadi: Maria Ulfah |
bahkan aidan, mau mendaki gunung merapi dimusium! haha!
Memasuki museum, sebuah replika sebaran awan panas dari tiga buah letusan Gunung Merapi, yakni pada tahun 1969, 1994 dan 2006 akan menyambut para pengunjung. Alat inilah yang membuat seluruh ruangan bergemuruh. Tekan saja salah satu tombolnya, maka sebaran awan panas dan aliran lava pijar akan terlihat menyerupai kejadian waktu itu. Terbayang betapa dahsyatnya gejolak gunung api ini tiap kali meletus. Ratusan rumah tertimbun material vulkanik, ribuan ternak mati dan warga harus dievakuasi. Kehidupan di sekitar Merapi tandas ditelan wedhus gembel. Peristiwa tersebut bagai rajah yang tak akan hilang dari ingatan siapa saja yang menjadi korban.
Jam Buka Museum Gunung Api Merapi
Senin - Kamis: pukul 08.00 - 15.30 WIB
Jumat: pukul 08.00 - 14.30 WIB
Sabtu - Minggu: pukul 08.00 - 15.30 WIB
5. Museum Soeharto
Bapak Soeharto. siapa yang tidak kenal beliau? Beliau adalah presiden terlama di Indonesia. terlepas dari segala kontroversi yang ada, saat melihat wajah bapak satu ini buat saya sangat menyenangkan dan mengayomi. Museum HM Soeharto diresmikan pada tahun 2013 oleh H Probosutedjo, Mbak Tutut (Salah satu putri beliau) dan banyak pejabat lainnya. Pembangunan museum HM Soeharto diprakarsai oleh keluarga besar HM Soeharto atas inisiatif dari H.Probosutedjo (salah satu adik dari HM Soeharto) . Museum ini dibangun di tanah kelahiran Pak Harto yang terletak di Desa Kemusuk Argomulyo Bantul Yogyakarta. Di dalam museum ini menceritakan tentang HM Soeharto,mulai dari silsilah keluarga ,mengenai sepak terjang perjuangan beliau dari era penjajahan hingga menjadi presiden RI
Maria
Bapak Soeharto. siapa yang tidak kenal beliau? Beliau adalah presiden terlama di Indonesia. terlepas dari segala kontroversi yang ada, saat melihat wajah bapak satu ini buat saya sangat menyenangkan dan mengayomi. Museum HM Soeharto diresmikan pada tahun 2013 oleh H Probosutedjo, Mbak Tutut (Salah satu putri beliau) dan banyak pejabat lainnya. Pembangunan museum HM Soeharto diprakarsai oleh keluarga besar HM Soeharto atas inisiatif dari H.Probosutedjo (salah satu adik dari HM Soeharto) . Museum ini dibangun di tanah kelahiran Pak Harto yang terletak di Desa Kemusuk Argomulyo Bantul Yogyakarta. Di dalam museum ini menceritakan tentang HM Soeharto,mulai dari silsilah keluarga ,mengenai sepak terjang perjuangan beliau dari era penjajahan hingga menjadi presiden RI
Fasilitas Museum :
Joglo/Pendopo
Joglo merupakan bangunan khas Jawa. Bangunan ini terletak di tengah museum. Di area joglo ini para pengunjung bisa beristirahat dan bisa menonton film pendek mengenai biografi Pak Harto sebelum berkeliling museum. Kedatangan rombongan Field Trip TK SD Bias Wirosaban disambut di Pendopo Museum, disana anak-anak diberikan tontonan video yang lucu-lucu sebelum memulai touring museum ini.
![]() |
TK/SD KTK Bias Wirosaban |
Gedung Atmosudiro / Ruang Diorama
Nama Atmosudiro diambil dari Nama kakek Pak Harto. Gedung ini terletak sebelah barat joglo. Di dalam gedung ini berisikan diorama,video dan pengetahuan mengenai biografi Pak Harto. Gedung ini dilengkapi dengan multimedia teknologi dan penuh dengan seni sehingga pengunjung serasa di bawa ke tahun lampau.
Gedung Notosudiro
Gedung Notosudiro ini merupakan rumah tradisional jawa. Nama Notosudiro diambil dari nama kakek buyut Soeharto. Bangunan ini terletak di belakangJoglo dan merupakan tempat persinggahan bagi para tamu dan keluarga.
Petilasan
Petilasan ini tepat berada di sisi timur gedung Notosudiro ,juga merupakan warisan Soeharto. Karena di sinilah menjadi saksi sejarah kelahiran Bapak HM Soeharto
![]() |
Soeharto Ngguyang Kebo |
Jam Buka Museum :
Buka setiap hari mulai pukul : 08.00 – 16.00 WIB. Khusus rombongan dipersilahkan untuk membuat janji terlebih dahulu
Buka setiap hari mulai pukul : 08.00 – 16.00 WIB. Khusus rombongan dipersilahkan untuk membuat janji terlebih dahulu
Tiket Masuk: Gratis
Maria
Tidak ada komentar:
Posting Komentar